|
[Home] [Isa (Yesus Kristus)] [Alkitab] [Arkeologi Kitab Suci] [Kreasi] [Sorga] [Multimedia] [Other] |
|
|
Kita juga tahu bahwa Allah disebut AL-HAKAM, AL-FATTAH (Sang Hakim). Dia adalah AL-'ADL (Yang Maha Adil). Allah Maha Benar mengetahui semuanya --segala sesuatu yang pernah kita lakukan. Dia adalah AL-'ALIM (Yang Maha Tahu). Kendati berusaha melakukan yang benar, kita sadar bahwa kita sering berbuat salah. Namun Allah penuh dengan kasih dan kemurahan, Dia juga memafkan (AL-GAFUR). Dia membimbing kita ke jalan yang benar melalui ajaran yang kudus dan bimbingan khusus dari Roh Kudus-Nya. Ada banyak yang dianggap Nabi yang datang ke dunia - Muhammad, Musa, Isa... yang masing-masing membawa pesan khusus pada masa mereka. Allah memberi Nabi Musa (Damai Bagi Dia) 10 Perintah Tuhan. Musa (Damai Bagi Dia) meramalkan bahwa akan datang Nabi yang lain, seperti dirinya. Yang dimaksud adalah Nabi Isa. Isa menguraikan dengan jelas kata-kata Nabi Musa (Damai Bagi Dia). Dia berkata: "Kamu telah mendengar firman: Jangan berzinah". Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang memandang perempuan serta menginginkannya, sudah berzinah dengan dia di dalam hatinya." (Injil, Kitab Matius 5:27-28). Dia berkata apabila kita marah tanpa sebab, kita berada dalam bahaya Penghakiman, dan setiap kata yang tidak bermakna yang diucapkan seseorang dia akan menerima upahnya pada Hari Penghakiman. Ajaran yang dibawa Isa adalah bahwa setiap orang telah melanggar Hukum Musa (Damai Bagi Dia). Siapakah diantara kita yang tanpa nafsu keinginan? Kitab Suci mengatakan bahwa setiap orang yang membenci saudaranya adalah seorang pembunuh manusia (Injil, Kitab 1 Yohanes 3:14-16). Bila kita sekali berkata bohong atau mencuri sesuatu, maka kita adalah pencuri dan pembohong. Dengan demikian apa yang harus kita lakukan agar kita kedapatan tidak bersalah pada Hari Penghakiman? Bagaimana kita selamat dari kutuk Neraka? Haruskah kita hidup dan berbuat baik? Itu tidak membantu. Inilah sebabnya:
Bila saya berbohong dan mencuri, tidak ada jumlah perbuatan baik atau waktu yang membebaskan saya dari fakta bahwa saya adalah seorang pencuri dan pembohong. Haruskah seorang hakim yang adil membebaskan seorang pembunuh massal atau seorang pemerkosa yang keji karena dia telah menjadi baik dan saleh setelah melakukan perbuatan jahatnya?
Setiap kita bersalah dan berdosa terhadap Hukum Allah dan tidak ada kehidupan baik, doa atau perbuatan baik yang dapat membersihkan noda kesalahan kita. Untuk dapat bersih, kita memerlukan Penyelamat -- Roh Allah -- yang memiliki otoritas membersihkan dosa-dosa kita.
Setiap kita telah melanggar Hukum Allah. Kita berhutang pada Penghakiman yang Kekal dan Hukum itu menuntut darah kita. Hukuman yang menakutkan adalah kematian dan kutukan selamanya. Akan tetapi, Penyelamat Isa membayar hukuman itu untuk kita. Dia menyatakan kasih Allah yang besar kepada kita dengan menanggung hukuman yang seharusnya kita derita. Kemudian Dia bangkit dari kematian dan mengalahkan kematian itu sendiri. Sekarang semua yang bertobat dan mengakui Dia sebagai Penyelamat dan Tuhan, mereka akan menerima penghapusan dosa-dosanya. Dia menghapuskan dosa sekali dan untuk semuanya. Dengan demikian Allah dapat dengan adil memberi anugerah keselamatan (kehidupan yang kekal) kepada semua orang yang percaya kepada-Nya. Isa berkata: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku. (Injil Kitab Yohanes 14:6) Tanpa Isa, kita akan binasa, pekerjaan apapun kita lakukan, apapun yang kita percayai. Hanya Dialah jalan ke Sorga. "Dan keselamatan tidak ada di dalam siapapun juga selain di dalam Dia, sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan." (Injil Kitab Kisah Para Rasul 4:12). Tidak ada Penyelamat yang lain --"Setiap orang yang tidak tinggal di dalam ajaran Kristus, tetapi yang melangkah keluar dari situ, tidak memiliki Allah. Barangsiapa tinggal di dalam ajaran itu, ia memiliki Bapa maupun Anak. (Injil, Kitab 2 Yohanes 1:9). Baca apa yang Dawud (Damai Bagi Dia) katakan dalam Mazmur 51 (AL-Zabur, Mazmur 51) dan jadikanlah itu sebagai doamu. Bacalah Alkitab setiap hari, patuhi apa yang kamu baca -- dengan anugerah Allah, kamu akan mendapatkan keselamatan yang kekal. Sorga akan benar-benar menakjubkan, jauh melebihi pemahaman kita yang terbatas. Mereka yang pergi ke Sorga akan memiliki "kehidupan yang tiada berakhir", "kebahagiaan yang bersifat kekal" (Injil, Kitab 2 Korintus 4:17), tidak akan menderita lagi atau menghadapi setiap usaha yang jahat (Injil, Kitab 2 Korintus 5:1-2; Injil, Kitab 2 Timotius 4:18), kebahagiaan tiada akhir dan penuh sukacita selamanya (Injil, Kitab Lukas 20:36; 2 Korintus 4:16,18; 1 Petrus 1:4; 5:10; 1 Yohanes 3:2). Allah telah menyediakan tempat ini bagi kita yang dikasihiNya (Injil, Kitab Yohanes 14:2), akan tetapi kita hanya dapat masuk kedalamnya melalui iman pada Isa al Masih. Teman, apakah Anda memiliki keyakinan akan ada disana dalam kekekalan dengan Allah pencipta kita? Hubungi kami jika Anda ingin bertanya atau jika Anda ingin memiliki Kitab Injil dalam bahasa pilihan Anda. Kami juga akan gembira dapat berdoa dengan dan untuk Anda. Kami akan melakukan semampu kami membantu Anda dalam cara lain yang kami bisa lakukan. Diterjemahkan oleh Darwin M. |
|
|
|
|